SEMARANG - Kementerian Pemuda dan Olahraga berupaya memperjuangkan alokasi dana untuk gaji para pembina gerakan Pramuka. Sebab, selama ini ketiadaan anggaran, termasuk tidak adanya gaji untuk pembina Pramuka, membuat gerakan Pramuka semakin redup.
"Ke depan, pembina (Pramuka) harus digaji. Kita coba untuk alokasikan anggaran itu," kata Deputi II Bidang Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga Zubakhrum Tjenreng di Semarang, Sabtu lalu. Ia mengungkapkan hal itu di sela-sela sosialisasi Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka bersama
Wakil Presiden Boediono.
Kementerian Pemuda, Zubakhrum melanjutkan, akan mencarikan jalan keluar ihwal perlunya gaji bagi pembina Pramuka. Apalagi, dalam Undang-Undang Gerakan Pramuka yang baru disebutkan anggaran pendapatan dan belanja negara ataupun daerah bisa mengalokasikan anggaran untuk gugus depan, termasuk gaji untuk pembina Pramuka.
"Bisa saja untuk menggaji para pembina Pramuka itu, ada sharing antara pemerintah pusat dan pemerintah dae-rah,"kata Zubakhrum. Namun ia belum bisa menyebutkan berapa dana yang diperlukan untuk kebutuhan itu. "Masihdalam kalkulasi, kami belum tahu persis berapa kebutuhannya," ia menambahkan.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menyatakan saat ini banyak gugus depan gerakan Pramuka yang tak berjalan baik "Dari 275 ribu gugus depan, sebagian hanya namanya. Paling hanya pakai seragam Pramuka pada Sabtu," katanya.
Wakil I*ivsiden Boediono meminta gugus depan sebagai ujung tombak gerakan Pramuka di Indonesia diaktifkan kembali, terutama yang berbasis sekolah. "Mari kita revitalisasi gerakan Pramuka. Kantor saya akan membantu penuh," katanya
Sumber : bataviase.co.id
Selamat datang di Kedai Candu Pramuka. Kami merupakan Kedai Pramuka Online yang melayani atribut serta perlengkapan Pramuka ke seluruh Indonesia. Belanja mudah dan murah cukup dari depan komputer. Kami melayani pembelian bijian ataupun dalam jumlah banyak dengan diskon yang bersahabat. Kami tidak hanya berjualan online, kami juga mempunyai workshop bagi kakak-kakak yang ingin datang langsung. Kami selalu siap bekerjasama.
0 comments:
Post a Comment